Psikologi Humanistik muncul pada tahun 1950-an. Suatu pendekatan
yang memusatkan psikologi pada pengalaman dan tingkah laku manusia, yang
memusatkan perhatian pada keunikan dan aktualisasi diri manusia. Di dalam
psikologi humanistik terdapat :
- Psikologi Eksistensial
- Fenomenologi
PSIKOLOGI EKSISTENSIAL
ò Ilmu pengetahuan yang mempelajari usaha
perilaku manusia untuk memahami manusia dengan mengatasi jurang pemisah antara
subjek dan objek
ò Konsep Dasar
§
Being
In The World
o
Kesatuan
antara subyek dan objek
§
Non-being
o
Kesadaran akan sesuatu yang menakutkan
§
Umwelt
§
Minwelt
§
Eigenwelt
ò Fenomenologi adalah sebuah studi dalam bidang
filsafat yang mempelajari manusia sebagai sebuah fenomena.
ò Tradisi Fenomenologi
Ø
Fenomena
Klasik
Ø
Fenomenologi
Persepsi
Ø
Fenomenologi
Hermeneutik
ò Prinsip Dasar Fenomenologi
Ø
Pengetahuan
ditemukan secara langsung dalam pengalaman sadar. Kita akan mengetahui dunia
ketika kita berhubungan dengan pengalaman itu sendiri.
Ø
Makna
benda terdiri dari kekuatan benda dalam kehidupan seseorang. Bagaimana kita
berhubungan dengan benda menentukan maknanya bagi kita.
Ø
Bahasa
merupakan kendaraan makna. Kita mengalami dunia melalui bahasa yang digunakan
untuk mendefinisikan dan mengekspresikan dunia itu.
ò Manusia dipandang sebagai individu yang
eksis sebagai “kemenjadian-di-dunia”.
ò Individu harus diperlakukan sebagai
produk perkembagnan pribadi, bukan sebagai wujud kesatuan umum manusia.
ò Manusia hidup dengan berjuang untuk
melawan depersonalisasi eksistensi oleh masyarakat yang mengakibatkan
keterasingan, kesepian dan kecemasan subjektif.
ò Fenomenologi sebagai sebuah metode
memungkinkan pengujian terhadap individu yang sedang mengalami suatu
pengalaman.
Tokoh-
tokoh yang terdapat pada Humanistic
Psychology:
ò Abraham Maslow
ò Carl Rogers
ò Rollo May
ò
Nama
lengkap : Abraham Harold Maslow
ò
Lahir
: 1 April 1908, Manhattan, New York
ò
Anak
sulung dari 7 bersaudara dari Samuel Maslow dan Rose
Maslow
ò
Mengalami
masa muda yang buruk
ò
Mengambil
studi psikologi di University of Wisconsin dan
mendapat gelar Ph.D thn 1934
ò
Terpilih
menjadi Presiden American Psychological Association 1967-1968
ò
Teori
yang terkenal : Hierarchy of Needs
Carl
Rogers (1902-1987)
ò
Lahir
: 8 January 1902, Oak Park, Illionis
ò
Anak
ke-4 dari 6 bersaudara pasangan Wlater dan Julia Rogers
ò
Menerima
gelar Ph D dari Columbia University pada 1931
ò
Thn 1942 menjadi ketua American Psychological Society
ò
Teori
yang terkenal : Client-Centered Therapy ( 1951 )
CARL
ROGER’S THEORY
Ø Person Centered Theory
Ø Core Conditions
Ø Asumsi – asumsi dasar
v Person Centered Theory
Client-Centered
Therapy/Person-centered therapy adalah bentuk non-direktif dari terapi bicara
yang dikembangkan oleh psikolog humanistik Carl Rogers selama 1940-an dan
1950-an. Sekarang adalah salah satu pendekatan yang paling banyak digunakan
dalam psikoterapi.
v Core Conditions
6 Kondisi
untuk perubahan:
- Therapist Client Psychological Contact
- Client in-congruence
- Therapist Congruence or Genuineness
- Therapist Unconditional Positive Regard (UPR)
- Therapist Empathic Understanding
- Client Perception
v Asumsi – asumsi dasar
ò
Formative
Tendency
Kecenderungan untuk berkembang dari suatu bentuk yang
lebih sederhana
menuju lebih kompleks.
ò
Actualizing
Tendency
Kecenderungan ini terdapat pada makhluk hidup untuk bergerak
menuju
pelengkapan atau pemebuhan potensi-potensi.
Rollo
May ( 1909-1994 )
ò
Nama
lengkap : Rollo Reese May
ò
Lahir
: 21 April 1909, Ohio, AS. Besar di Marine City,
Michigan
ò
Masa
kecil tidak menyenangkan
ò
Anak
laki-laki pertama dari 6 bersaudara pasangan Earl May
dan Matie May
ò
Mendapat
gelar Ph D dalam psikologi klinis dari Columbia
University
ò
Buku
yang terkenal :
The Meaning of Anxiety ( 1950 )
Man Search for Himself ( 1953 )
No comments:
Post a Comment