TIMELINE OF PSYCHOLOGY
387 BC - Plato mengusulkan bahwa otak adalah mekanisme proses mental
335 BC - Aristotle mengusulkan bahwa jiwa adalah mekanisme proses mental
1649 - Rene Descartes menjelaskan konsep dualismenya dalam bukunya yang berjudul Passions of the Soul
1774 - Franz Mermer melakukan penyembuhan penyakit mental pertamanya yang dinamakan mesmerism (sekarang dikenal sebagai hipnotis)
1793 - Philippe Pinel pertama kali membebaska pasien mental dari rumah sakit jiwa sebagai bentuk gerakan untuk mendukung perawatan pasien mental yang lebih manusiawi
1859 - Charles Darwin menjelaskan mengenai teori evolusi dan survival of the fittest dalam bukunya yang berjudul On the Origin of Species
1861 - Paul Broca menemukan area otak di lobus frontal kiri yang berperan dalam perkembangan kemampuan berbahasa
1869 - Sir Francis Galton merilis Hereditary Genius yang menjelaskan bahwa kecerdasan seseorang adalah hasil keturunan biologis. Pemikiran ini dipengaruhi oleh teori evolusi Darwin
1874 - Franz Brentano memperkenalkan psikologi dari sudut pandang empiris
1879 - Wilhelm Wundt mendirikan laboratorium eksperimen psikologi pertama di Leipzig, German
1887 - G. Stanley Hall merilis edisi pertama American Journal of Psychology
1890 - William James merilis prinsip klasik psikologi
1905 - Sigmund Freud memunculkan teori psikoseksual dalam pengembangan kepribadian.
Edward Thorndike menemukan hukum efek.
1906 - Ivan Pavlov dalam penemuan conditioning klasik.
1920 - John B. Watson menerbitkan the Little Albert experiment, menggunakan kondisioning klasik
1921 - Gordon Allport dalam teori kepribadiannya
1927 - Ivan Pavlov memperkenalkan Teori Classical Conditioning.
1930 - Jean Piaget memperkenalkan Teori Perkembangan Kognitif
1933 - Sigmund Freud mengajukan teori Psikoanalisa ( id, ego, superego )
1938 - B.F. Skinner mengenalkan konsep operant conditioning
1942 - Carl Rogers menerbitkan Counseling and Psychotherapy
1943 - Abraham Maslow memperkenalkan hirarki kebutuhannya
1945 - The Journal of Clinical Psychology didirikan.
1950 - Eric Erickson mengajukan tahap psikososial
1951 - Solomon Asch mendemonstrasikan kekuatan konformitas dalam grup.
1952 - Edisi pertama The Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders (DSM) diterbitkan
1953 - B. F. Skinner merancang teknik terapi behavioral
1954 - Abraham Maslow mendirikan psikologi Humanistik setelah mengembangkan Hirarki
Kebutuhannya.
1956 - Rollo May memperkenalkan Psikologi Eksistensialis.
Leon Festinger mengajukan teori Cognitive dissonance
1959 - Noam Chomsky menerbitkan ulasannya terhadap perilaku verbal B.F. Skinner
1963 - Lawrence Kohlberg memunculkan teorinya dalam pengembangan moral.
1965 - Anna Freud menerbitkan buku Normality and Pathology in Childhood
1967 - Aaron Beck memunculkan model psikologis dari depresi yang memainkan peranan penting
pada perkembangan dan depresi itu sendiri.
1968 - Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders (DSM) - II diterbitkan
1971 - Experiment Penjara Stanford, dilakukan oleh Philip Zimbardo
1978 - Mary Ainsworth mengenalkan studinya pada Teori Attachment Theory
1980 - Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders (DSM) - III diterbitkan
1986 - Albert Bandura memperkenalkan Social Cognitive Theory
1987 - Erik Erikson menerbitkan The Life Cycle Completed, pengembangan teori perkembangan psikososialnya
1989 - Albert Bandura memperkenalkan konsep Reciprocal Determination
1994 - Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders (DSM) - IV diterbitkan
2007 - Philip Zimbardo merilis bukunya yang berjudul The Lucifer Effect berdasarkan hasil penelitiannya Stanford Prison Experiment
2013 - Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders (DSM) - V diterbitkan